Barotrauma
Sekilas Tentang Barotrauma
Saat kita berada di ketinggian ataupun berada dalam kedalaman, akan terjadi perubahan tekanan mendadak dan dan jika telinga tidak bisa beradaptasi dengan cepat maka akan terjadi kerusakan telinga akibat perbedaan tekanan telinga dan tekanan udara luar.
Ini karena telinga merupakan salah satu organ yang sangat sensitif terhadap perubahan tekanan udara atau air. Kerusakan ini biasa disebut dalam istilah medis dengan sebutan barotrauma
Penyebab Barotrauma
Barotrauma disebabkan oleh perbedaan ekstrem dan mendadak antara tekanan udara di luar dengan tekanan udara di dalam telinga. Hal ini menyebabkan kerusakan di telinga, dapat berupa kerusakan bagian telinga luar, tengah, atau dalam.
Kondisi ini lebih rentan dialami oleh:
Orang yang menyelam dan bepergian dengan pesawat dalam jeda waktu kurang dari 24 jam
Orang yang sering berada dalam penerbangan, misalnya pilot dan pramugari
Orang yang menyelam beberapa kali dalam sehari
Tanda Dan Gejala Barotrauma
Barotrauma bisa memicu berbagai keluhan pada kondisi telinga maupun kemampuan pendengaran. Gejala yang terjadi pun bisa ringan hingga parah. Berikut penjelasannya.
Gejala umum
Secara umum, gejala barotrauma meliputi:
Rasa tidak nyaman di dalam telinga.
Telinga seolah-olah seperti penuh atau tertutup
- Pusing
- Agak sulit mendengar
- Gejala lanjut
Bila dibiarkan dalam jangka waktu lama, keluhan barotrauma telinga bisa semakin parah dan berupa:
- Nyeri telinga
- Rasa tertekan dalam telinga, seperti sensasi ketika Anda berada di dalam air
- Mimisan
- Penurunan fungsi pendengaran tingkat sedang sampai berat
- Cedera pada gendang telinga
Faktor risiko barotrauma
Ada kelompok orang yang memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami barotrauma. Siapa sajakah mereka?
Orang dengan ukuran saluran eustachius yang pendek dan kecil, misalnya bayi dan balita.
Orang yang mengalami pilek, flu, sinusitis, rhinitis alergi, serta infeksi telinga tengah (otitis media).
Orang yang tertidur dalam pesawat saat lepas landas atau mendarat. Ketika tertidur, Anda tidak dapat menguap atau menelan untuk meredakan gejala barotrauma.