Ragam Manfaat Buah Pepaya
Mengonsumsi buah-buahan secara rutin memiliki beragam manfaat bagi tubuh. Buah-buahan yang kaya akan serat, vitamin dan mineral-mineral penting untuk kebutuhan tubuh. Buah pepaya adalah salah satu buah yang mengandung banyak nutrisi yang memberikan banyak kebaikan bagi tubuh, mulai dari menjaga kesehatan kulit hingga jantung.
Buah pepaya memiliki beragam nutrisi yang baik bagi tubuh, seperti:
Vitamin A, Vitamin B, Vitamin C, Vitamin E, Vitamin K, Serat, Potasium, Folat, Magnesium, Asam Pantotenat, Beta Karoten, Lutein, Zeaxanthan, Kalsium, Kalium, lycopene, Kalori, Karbohidrat, Protein dan lain lain.
Ragam Manfaat Pepaya
Keunggulan lain pepaya adalah hampir semua bagiannya bisa dikonsumsi. Mulai dari buah, daun hingga bunganya enak untuk dimakan dan mengandung banyak nutrisi. Berikut ragam manfaat buah pepaya untuk kesehatan dan kecantikan :
1. Menjaga kesehatan mata
Buah pepaya mengandung vitamin A yang baik untuk mata. Selain itu, pepaya juga menyimpan kandungan carotenoids lutein dan zeaxanthin, yang bisa membantu lindungi retina dari kerusakan. Keduanya juga bisa melindungi mata dari katarak, glukoma, dan penyakit pada mata lainnya.
2. Memelihara kesehatan rambut dan kuku
Ragam vitamin dan mineral yang terkandung di dalam buah pepaya dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dan kuku. Kedua zat ini ternyata bermanfaat untuk menyehatkan serta meningkatkan pertumbuhan pada kuku dan rambut. Buah dengan daging berwarna jingga ini bahkan bisa diolah menjadi masker rambut untuk menyuburkan dan melebatkan rambut.
3. Memulihkan kulit yang terbakar sinar matahari
Pepaya mengandung zat antioksidan yang bernama likopen. likopen dapat menangkal kerusakan sel akibat paparan sinar matahari dan mengurangi kulit kemerahan akibat terbakar sinar matahari.
4. Melancarkan pencernaan
Pepaya mengandung enzim yang disebut papain yang mampu membantu menjaga sistem pencernaan. Pepaya juga tinggi serat dan kandungan air, Kedua nutrisi tersebut, sangat baik dalam pencegahan sembelit dan mempromosikan keteraturan buang air besar, sehingga menyehatkan saluran pencernaan.
5. Menjaga kesehatan jantung
Kandungan vitamin C dan likopen di dalam pepaya, menjadikan buah ini sebagai salah satu makanan yang baik untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Selain itu, kandungan antioksidan dalam pepaya juga bisa melindungi jantung dan meningkatkan kemampuan kolesterol baik (high-density lipoprotein/HDL) dalam menjaga kesehatan jantung.
6. Menjaga kesehatan kulit
Berbagai nutrisi dalam pepaya mampu membuat kulit tetap sehat. Misalnya, enzim papain yang dapat melembutkan kulit serta vitamin A dan C yang mengurangi kerutan dan memudarkan bintik hitam dan vitamin C berfungsi untuk membantu tubuh memproduksi kolagen yang dapat mengurangi keriput di kulit.
7. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kaya akan kandungan vitamin A, vitamin C, dan vitamin E membuat pepaya menjadi salah satu buah yang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain meningkatkan kekebalan tubuh, buah pepaya juga dapat mengurangi risiko terkena kanker. Hal ini karena kandungan antioksidan likopen yang mampu menangkal radikal bebas penyebab kanker.
8. Mengurangi Risiko Kanker
Kandungan lycopene yang ada di dalam buah pepaya bermanfaat untuk mengurangi risiko kanker. Pepaya bermanfaat untuk mencegah kanker karena pepaya mengandung antioksidan beta-karoten, yang dapat mengurangi risiko kanker.
9. Menangkal Radikal Bebas
Karotenoid yang ada dalam kandungan pepaya adalah antioksidan yang bisa menetralkan radikal bebas. Radikal bebas sendiri adalah molekul reaktif yang diciptakan saat proses metabolisme tubuh. Radikal bebas bisa meningkatkan stres oksidatif yang bisa menyebabkan penyakit.
10. Meredakan Rasa Nyeri Saat Menstruasi
Perempuan yang sering merasakan nyeri atau kram saat menstruasi bisa meredakan rasa sakitnya dengan mengonsumsi pepaya. Manfaat ini bisa dicapai berkat enzim papain yang bisa meregulasi aliran darah saat menstruasi.
Untuk mendapatkan beragam manfaat pepaya bagi kesehatan tubuh, konsumsilah buah ini secara rutin, misalnya sebagai camilan atau pencuci mulut setelah makan. Namun, Anda harus tetap menjaga takaran agar tidak menimbulkan efek samping. Semua yang berlebihan akan menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan.