Menjaga Kesehatan Rahim
Menjaga kesehatan rahim tentu menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Pasalnya, kesehatan organ ini sangat berpengaruh terhadap kesuburan.
Selain menjaga, juga dianjurkan untuk mengecek kondisi rahim secara berkala, setidaknya 3 tahun sekali. Dalam sistem reproduksi, rahim menjadi organ yang vital karena rahim sendiri sebagai tempat berkembangnya janin.
Beberapa cara dibawah ini akan membantu kamu dalam menjaga kesehatan rahim kamu.
1. Mengatur pola makan
Asam fosfat dan beta karoten menjadi nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan rahim. Keduanya bisa didapat dari sumber biji-bijian seperti quinoa, millet dan gandum. Sumber lainnya yakni sayuran seperti asparagus, brokoli, dan wortel.
Dianjurkan juga untuk mengonsumsi asupan yang kaya akan vitamin C dan vitamin E. Beberapa sumber di antaranya jeruk, pepaya, dan bayam.
Para ahli pun merekomendasikan kamu untuk lebih banyak mengonsumsi sayuran hijau untuk menjaga kesehatan organ reproduksi.
2. Hindari kebiasaan menahan buang air kecil
Menahan urine yang mengandung banyak bakteri dapat menyebabkan infeksi saluran kemih. Infeksi ini kemudian bisa menjalar ke vagina hingga rahim. Selain itu, saluran kandung kemih yang sering menampung urin dapat menyebabkan adanya tekanan pada rahim. Jadi sebaiknya hindari menahan buang air kecil agar rahim tetap sehat dan berfungsi baik
3. Olahraga secara rutin
Yoga dan renang menjadi pilihan olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan rahim. Selain itu, yoga sendiri menjadi olahraga yang efektif untuk melatih fleksibilitas tubuh guna memperlancar persalinan. Olahraga yang rutin juga dapat meningkatkan kesuburan wanita.
4. Mengatur pola tidur
Pola tidur yang terjaga membuat hormon reproduksi dalam vagina maupun rahim dalam tubuh akan menjadi lebih stabil. Fungsi rahim pun akan menjadi lebih optimal.
Sering bergadang dan membuat pola tidur menjadi tidak teratur merupakan salah satu hal yang dapat mengganggu siklus hormon perempuan. Sebisa mungkin, kamu dianjurkan untuk menjaga kestabilan pola tidur.
Kestabilan ini kemudian juga turut berpengaruh pada hormon reproduksi. Fungsi rahim pun akan menjadi lebih sehat.
Tidur teratur juga membuat tubuh menjadi lebih rileks dan jauh dari stres. Seperti diketahui, stres merupakan salah satu hal yang dapat mengganggu kondisi organ-organ dalam tubuh.
5. Jangan terlalu sering duduk
Kebiasaan duduk terlalu lama juga tidak baik bagi kesehatan organ reproduksi, termasuk rahim, karena duduk terlalu lama dapat menghambat aliran darah di daerah panggul. Pada akhirnya, kondisi ini juga bisa menyebabkan dinding rahim menjadi lebih tebal dan meningkatkan kemungkinan terjadinya endometriosis. Endometriosis merupakan suatu penyakit pada sistem reproduksi perempuan, di mana jaringan lapisan dalam dinding rahim tumbuh di luar rongga rahim.
6. Kurangi asupan makanan kemasan dan cepat saji
Makanan kemasan atau cepat saji mengandung penyedap, pemanis buatan dan bahan kimia lainnya yang dapat berbahaya bagi tubuh kamu. Kandungan kimia juga dapat memicu terjadinya ketidakseimbangan hormon dalam tubuh. Jadi ubah kebiasaan kamu dalam membeli makanan jadi, lebih baik kamu mengolah sendiri agar dapat menjaga makanan tetap sehat untuk dikonsumsi.
Idntimes.Diakses pada 2022.
Popmama.Diakses pada 2022.