Nyeri Tumit

Nyeri Tumit

Nyeri tumit adalah kondisi di mana pengidap merasakan rasa nyeri saat berat badan bertumpu pada salah satu atau kedua tumit, misalnya saat berdiri atau berjalan.

Gejala Nyeri Tumit

Penyebab umum nyeri tumit umumnya menghasilkan nyeri unilateral yang dapat dirasakan, baik di bawah maupun di belakang tumit, dan dapat juga melibatkan lengkung dari kaki. Gejala ini umum terjadi pada pengidap yang memiliki riwayat penambahan berat badan atau peningkatan jumlah kegiatan atau olahraga atau mereka yang memiliki riwayat luka pada kaki.
Nyeri tumit jarang terjadi secara bersamaan di kedua kaki; nyeri tumit di kedua belah kaki dapat disebabkan karena kondisi sistemik, seperti artritis (radang) atau neuropati (gangguan saraf).

Penyebab Nyeri Tumit

Penyebab umum dari munculnya nyeri tumit adalah plantar fasciitis, kondisi medis dimana plantar fascia mengalami kerusakan dan menebal. Plantar fascia merupakan jaringan tebal dan fleksibel yang menghubungkan tulang tumit dengan tulang-tulang lain di telapak kaki. Plantar fascia juga berfungsi sebagai penyerap benturan.

Kerusakan jaringan ini bisa terjadi secara:

  • Bertahap. Jika jaringan plantar fascia seseorang aus dan robek. Biasanya terjadi saat berusia 40 tahun keatas.
  • Mendadak, ketika terjadi cedera pada plantar fascia, misalnya saat berolahraga atau berdansa.
  • Beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko robeknya jaringan plantar fascia adalah obesitas, sering beraktivitas dengan posisi berdiri, dan mengenakan alas kaki dengan sol rata.

Faktor Risiko Nyeri Tumit

Beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko robeknya jaringan plantar fascia sehingga muncul nyeri tumit adalah obesitas, sering beraktivitas dengan posisi berdiri, dan mengenakan alas kaki dengan sol rata.

Pengobatan Nyeri Tumit

Nyeri tumit umumnya hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Untuk nyeri tumit yang ringan, penanganan yang dapat dilakukan, meliputi:

  • Istirahat Bila memungkinkan, hindari aktivitas yang menyebabkan terjadinya penekanan pada tumit pengidap, seperti berlari, berdiri dalam jangka waktu yang lama, ataupun berjalan pada lapisan yang keras.
  • Sepatu Bila rutin berolahraga, gunakan sepatu yang sesuai dengan jenis olahraga dan ganti secara rutin.
  • Gunakan tunjangan kaki. Tunjangan kaki untuk sepatu hak tinggi atau sepatu jenis tertentu dapat digunakan untuk mencegah nyeri tumit.
  • Obat anti nyeri. Bila nyeri tumit semakin mengganggu, dokter dapat meresepkan obat anti nyeri untuk membantu meredakan nyeri dan peradangan yang terjadi. Letakkan kantong berisi es pada tumit pengidap sekitar 15–20 menit. Lakukan hingga tiga kali sehari selama nyeri masih dirasakan.
  • Ganti alas kaki. Pastikan bahwa alas kaki yang digunakan tidak terlalu sempit atau longgar dan dapat memberikan tunjangan yang baik bagi kaki
Reza Herbal Indonesia