Rasanya Bikin Good Mood, Inilah Manfaat Matcha Bagi Kesehatan
Warnanya yang hijau memikat setiap orang yang melihatnya. Matcha berasal dari tanaman camellia sinensis yang juga merupakan bahan teh hijau, tetapi cara penanamannya berbeda. Pengolahan teh hijau menjadi bubuk ini pertama kali ditemukan di China pada jaman Dinasti Song.
Tanaman teh untuk matcha ditanam selama 20-30 hari dan tidak boleh langsung terkena sinar matahari. Tujuannya supaya bisa meningkatkan jumlah produksi klorofil, asam amino, dan mengeluarkan warna hijau yang lebih gelap. Setelah daun tehnya dipanen, batangnya dibuang dan daunnya digiling halus, hingga menjadi bubuk. Berbeda dengan teh hijau biasa yang langsung dipanen dan diolah, matcha bisa dibuat dengan “khusus”, sehingga kandungan nutrisi dan manfaatnya bagi kesehatan pun berbeda dengan teh hijau.
Selain diseduh, ada banyak cara untuk mengonsumsi matcha ini. Kamu bisa menikmatinya dengan cara kreatif dan bergaya kekinian. Contohnya matcha latte, puding, milk tea, smoothies, cookies, es krim atau gelato, dan sebagainya.
Sama halnya dengan teh hijau, matcha juga memiliki manfaat bagi kesehatan
Berikut ini telah kami rangkum manfaat matcha bagi kesehatan:
1.Melawan Radikal Bebas
Bubuk matcha mengandung banyak catechin yang merupakan antioksidan alami yang ditemukan pada tanaman teh. Seperti yang kita ketahui, manfaat antioksidan sangat besar untuk kesehatan, misalnya menjaga tubuh dari kerusakan sel yang disebabkan radikal bebas. Kadar catechin pada bubuk matcha 137 kali lebih banyak dari tipe teh hijau lain. Sangat berguna untuk menurunkan risiko beberapa penyakit kronis.
2. Meningkatkan Fungsi Otak
Komponen yang ada di dalam matcha dapat meningkatkan fungsi otak. Penelitian menemukan orang yang mengonsumsi 4 gram matcha perhatian dan reaksinya akan lebih meningkat, serta mempertajam memori, dibandingkan dengan yang hanya mengonsumi teh biasa.
Kandungan kafein dalam matcha lebih pekat daripada teh hijau biasa, yaitu 35 ml per setengah sendok teh. Terdapat pula asam amino L-theanine yang menambah level energi dan mengurangi stres, dengan cara meningkatkan aktivitas gelombang alpha di otak.
3. Menjaga Kesehatan Hati
Hati atau liver merupakan organ vital yang berperan penting mengeluarkan racun yang masuk ke tubuh, metabolisme obat-obatan, dan memproses nutrisi. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa mengonsumsi matcha dapat membantu menjaga kesehatan hati organ vital sekitarnya. Sementara, riset lain menunjukkan bahwa matcha bisa mengurangi kadar enzim dalam hati 80 pengidap penyakit hati berlemak nonalkohol. Meski begitu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut tentang hal ini.
4. Menurunkan Risiko Kanker
Teh hijau mengandung senyawa epigallocateching 3 gallate (ECGC) yang merupakan tipe polifenol. Senyawa ECGC ini menghambat pertumbuhan sel kanker, membunuh sel kanker, dan mencegah pembentukan suplai darah baru ke tumor.
Bubuk matcha memiliki kadar ECGC tiga kali lebih banyak dari teh hijau biasa. Senyawa ECGC banyak terdapat pada daunnya. Ini merupakan kelebihan matcha karena daunnya juga ikut dikonsumsi.
5. Melindungi Jantung
Matcha dan teh hijau seduh memiliki manfaat yang sama untuk menurunkan level kolesterol jahat LDL dan risiko penyakit jantung.
Matcha juga dapat menurunkan level trigliserida dan menurunkan risiko terserang stroke.