Bell’s palsy – Pengertian, gejala dan penyebab

Bell's palsy

Bell's palsy

Pengertian Bell's palsy

rhisehat.com – Bell’s palsy adalah sebuah penyakit yang menyebabkan kelemahan atau kelumpuhan pada salah satu otot pada wajah. Kondisi seperti ini akan mengendalikan otot wajah yang mengalami peradangan, tertekan, atau pembengkakan.

Penderita akan merasakan sulit untuk tersenyum dan mengerakkan sekitar wajah, dikarenakan otot yang melemah. Kondisi ini juga sering disebut sebagai kelumpuhan wajah perifer akut yang penyebabnya belum diketahui.

Namun, pada kasus bell’s palsy dapat menghilang setelah beberapa minggu dan akan sembuh total dalam 3-9 bulan.

Gejala dan tanda bell's palsy

Gejala pada bell’s palsy akan timbul saat satu atau dua minggu setelah mengalami pilek, infeksi telinga atau infeksi pada mata. Gejala akan muncul secara tiba-tiba dan akan memengaruhi satu sisi wajah. Gejala bell’s palsy antara lain :

  • Meneteskan air liur
  • Nyeri pada telinga pada sisi wajah yang lumpuh
  • Perubahan dan penurunan pada indra perasa
  • Mulut terasa kering
  • Sakit kepala dan pusing
  • Otot wajah yang berkedut
  • Kesulitan untuk makan dan minum
  • Berdenging di salah satu telinga

Penyebab bell's palsy

Faktor dari penyebab bell’s palsy masih belum diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini terjadi diakibatkan saraf yang mengendalikan otot wajah tertekan dan terganggu. Selain itu kelumpuhan ini juga bisa disebabkan salah satu virus yang meradang, salah satu virus yang menyebabkan bell’s palsy adalah virus herpes.

Perlu diketahui bahwa Bell’s palsy tidak ada kaitannya dengan stroke. Berikut adalah beberapa penyebab terjadinya Bell’s palsy pada wajah:

  1. Kelumpuhan wajah turunan, kondisi ini terjadi pada anak yang terlahir dengan kelemahan atau kelumpuhan pada wajah.
  2. Cedera karena operasi, kondisi ini umumnya terjadi saat operasi kelenjar parotis.
  3. Cedera karena kecelakaan, terjadi karena luka robek pada dagu atau retak pada tulang tengkorak.